UJIAN AMTSILATI
PELAKSANAAN UJIAN AMTSILATI
Ujian Kitab Amtsilati Yang sering Diadakan di Pondok Pesantren Al- Istiqomah ini setiap 1 bulan sekali yang didalamnya terdapat ujian tulis standar kelulusan 9,0 dan lisan dengan standar kelulusan 8,5.
Senin pagi tepatnya pada tanggal 11 Juni 2024 pada pukul 08.00 s\d 11.00 berlokasikan di masjid jami Al-istiqomah dan aula madrasah, diselenggarakan ujian amtsilati yang menjadi sebagian dari agenda bulanan para santri dan juga, ujian tersebut adalah ujian yang menjadikan bukti para santri apakah mereka telah siap untuk selangkah lebih maju ke jilid berikutnya.
Diawali dengan membaca doa terlebih dahulu, dilanjut dengan pembagian lembaran –lembaran soal ujian.Terlihat jelas ketegangan para santri saat menerima lembaran tersebut. Keseriusan mulai menyelimuti tempat itu karena memang mereka harus bersungguh sungguh dalam mengerjakan soalan tersebut,dan juga memang waktunya terbatas. Dan jika memang para santri mendapatkan nilai ujian tulisan di atas KKM, ada ujian lisan yang menunggu mereka nanti. Jadi tak ada waktu untuk bermain main pada hari ujian ini.
Ba’da isya setelah ujian tulisan dilaksanakan, diumumkannya hasil ujian mereka dan bagi yang lulus ujian tulisan, maka mereka harus menjalani ujian lisan di malam itu juga.
Namun, ada yang beda dari biasanya di ujian sekarang ini.Jika biasanya pengumuman hasil ujian diumumkan ba’da magrib,tidak dengan kali ini. Karena kali ini, ba’da magrib adalah jadwal pengkajian umum kitab tafsir jalalain.
Perlu diketahui jika biasanya ujian amtsilati itu dilaksanakn di hari ahad. Namun karena ahad kemarin ada acara kegiatan perpisahan para siswa,jadi ujian kali ini dundur ke hari berikutnya yaitu hari senin. Dan mengapa biasanya pengumuman diumumkan ba’da magrib karena memang setiap malam senin, pengkajian kitab tafsir jalalain itu jadwalnya libur. Itulah mengapa kini pengumuman ujian diundurkan ke ba’da isya karena agar tidak mengganggu jadwal yang sudah ada.
Ujian lisan pun dilaksanakan setelah pengumuman hasil ujian tulisan disampaikan. Masih berlokasikan ditempat yang sama, para santri dihadapkan one by one dengan para penanyanya masing masing. Si penanya akan memberikan pertanyaan seputar amtsilati dan para santri wajib menjawab pertanyaan tersebut. Jika mereka lulus dalam ujian lisan tersebut, maka mereka berhak melaju ke jilid keberikutnya. Dan jika gagal, maka mereka dinyatakan tidak lulus dan harus mencoba kembali di ujian berikutnya.